Tips Memilih Susu Kemasan yang Baik
A
A
A
MALANG - Susu merupakan produk pangan dengan kandungan nutrisi lengkap yang paling mudah diserap, khususnya anak-anak dengan fungsi pencernaan normal saat masa tumbuh kembangnya. Namun, sebelum di konsumsi, pastikan Anda memperhatikan kualitas kemasannya.
Darmanto Setyawan selaku Head of Dairy Manufacturing - Southeast Asia, PT. Greenfields Indonesia menjelaskan kemasan yang baik merupakan kunci dari susu yang berkualitas hingga sampai ke konsumen. Kemasan yang baik mampu menjaga susu terbebas dari kontaminasi beragam bakteri.
"Kemasan yang baik mampu menjaga susu jadi aroma nggak masuk atau keluar. Dengan kemasan yang baik sehingga tidak terjadi rekontaminasi bakteri setelah sterilisasi," kata Darmanto saat kunjungan ke pabrik susu dan peternakan Greenfields Indonesia di Malang, Jawa Timur, Kamis (22/11/2018).
Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan kemasan susu sebelum mengkonsumsinya. Sadelyn Isuki selaku Marketing Manager Dairy Category Tetra Pak Indonesia memberikan tips mudah memilih susu yang baik dari kemasannya. Wanita yang akrab disapa Kiki ini mengatakan salah satu tanda susu yang berkualitas dipastikan lolos dari BPOM.
"Cara mudahnya, pas mau pilih susu udah pasti lolos BPOM untuk produk bagus. Nggak mungkin jatoh dan rusak kemasannya, kalo kemasan rusak, itu akan merusak isi juga," saran Kiki.
Selain itu, kerdus susu yang mengembang atau kembung menandakan susu sudah terkontaminasi bakteri sehingga susu tidak layak untuk dikonsumsi. Ini juga bisa menjadi cara mudah untuk memastikan susu yang akan dikonsumsi berkualitas atau tidak. Kiki juga menyarankan untuk memperhatikan aroma susu.
Di mana jika susu saat dibuka masih memiliki aroma yang enak, itu menandakan susu dalam keadaan baik. Yang tak kalah penting menurut Kiki adalah expaired date atau tanggal kadarluarsa. "Kalo udah kembung, dalamnya udah terkontaminasi. Jadi cari yang bagus atau kalo udah dibeli, dibuka, kalo baunya masih enak itu baik. Expaired date atau tanggal kadarluarsa juga harus diperhatikan," jelasnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Darmanto. Darmanto menyarankan masyarakat untuk memastikan susu yang akan dikonsumsi telah memiliki surat izin edar. Umumnya, produk yang sudah memiliki surat izin edar akan tertera pada kemasan. Dia juga menekankan kepada masyarakat untuk menjadi konsumen yang cermat sebelum mengonsumsi suatu produk.
"Secara kasat mata agak sulit. Makannya lembaga BPOM untuk semua produk yang beredar di luar harus terigistrasi dari BPOM baik dari industri atau kemasan, harus punya id number atau surat izin edar. Kita pakai kemasan sendiri, kita harus ngerti. Kita juga harus tau udah dapet izin edar atau belum. Untuk kemasan ada aturan misalnya ada prodak untuk sekali pakai atau untuk berulang kali pakai," tutup Darmanto.
Darmanto Setyawan selaku Head of Dairy Manufacturing - Southeast Asia, PT. Greenfields Indonesia menjelaskan kemasan yang baik merupakan kunci dari susu yang berkualitas hingga sampai ke konsumen. Kemasan yang baik mampu menjaga susu terbebas dari kontaminasi beragam bakteri.
"Kemasan yang baik mampu menjaga susu jadi aroma nggak masuk atau keluar. Dengan kemasan yang baik sehingga tidak terjadi rekontaminasi bakteri setelah sterilisasi," kata Darmanto saat kunjungan ke pabrik susu dan peternakan Greenfields Indonesia di Malang, Jawa Timur, Kamis (22/11/2018).
Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan kemasan susu sebelum mengkonsumsinya. Sadelyn Isuki selaku Marketing Manager Dairy Category Tetra Pak Indonesia memberikan tips mudah memilih susu yang baik dari kemasannya. Wanita yang akrab disapa Kiki ini mengatakan salah satu tanda susu yang berkualitas dipastikan lolos dari BPOM.
"Cara mudahnya, pas mau pilih susu udah pasti lolos BPOM untuk produk bagus. Nggak mungkin jatoh dan rusak kemasannya, kalo kemasan rusak, itu akan merusak isi juga," saran Kiki.
Selain itu, kerdus susu yang mengembang atau kembung menandakan susu sudah terkontaminasi bakteri sehingga susu tidak layak untuk dikonsumsi. Ini juga bisa menjadi cara mudah untuk memastikan susu yang akan dikonsumsi berkualitas atau tidak. Kiki juga menyarankan untuk memperhatikan aroma susu.
Di mana jika susu saat dibuka masih memiliki aroma yang enak, itu menandakan susu dalam keadaan baik. Yang tak kalah penting menurut Kiki adalah expaired date atau tanggal kadarluarsa. "Kalo udah kembung, dalamnya udah terkontaminasi. Jadi cari yang bagus atau kalo udah dibeli, dibuka, kalo baunya masih enak itu baik. Expaired date atau tanggal kadarluarsa juga harus diperhatikan," jelasnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Darmanto. Darmanto menyarankan masyarakat untuk memastikan susu yang akan dikonsumsi telah memiliki surat izin edar. Umumnya, produk yang sudah memiliki surat izin edar akan tertera pada kemasan. Dia juga menekankan kepada masyarakat untuk menjadi konsumen yang cermat sebelum mengonsumsi suatu produk.
"Secara kasat mata agak sulit. Makannya lembaga BPOM untuk semua produk yang beredar di luar harus terigistrasi dari BPOM baik dari industri atau kemasan, harus punya id number atau surat izin edar. Kita pakai kemasan sendiri, kita harus ngerti. Kita juga harus tau udah dapet izin edar atau belum. Untuk kemasan ada aturan misalnya ada prodak untuk sekali pakai atau untuk berulang kali pakai," tutup Darmanto.
(tdy)